Agensi Mata-Mata 2.0: Cara Merancang Operasi Real-Time dengan WebSockets + DTOs

Sebelumnya, kita telah membahas mengapa DTO adalah senjata rahasia untuk efisiensi dan keamanan API. Kini, situasinya berbeda, dan kita akan mendalami operasi real-time dengan WebSockets + DTOs!

Mengapa DTO Adalah Senjata Rahasia untuk Efisiensi dan Keamanan Desain API?

Dalam dunia pengembangan perangkat lunak yang terus berkembang, memastikan keamanan dan efisiensi API sangatlah penting. Artikel ini mengeksplorasi bagaimana penggunaan Data Transfer Objects (DTO) dapat berfungsi sebagai senjata rahasia untuk mencapai tujuan tersebut.

EchoAPIAndi Prasetyo

Agent X sedang menjalani misi yang sangat rahasia. Tiba-tiba, HQ memperbarui tujuannya. Jika dia tidak mendapatkan pembaruan secara instan, dia bisa terkena masalah. Menyegarkan API? Terlalu lambat. Melakukan polling ke server? Tidak efisien.

Kegagalan misi BUKAN pilihan.

1️⃣ Misi: Intel Real-Time dengan WebSockets + DTOs

Pembaruan Status Agen Secara Langsung

• Seorang agen lapangan dikerahkan di wilayah musuh.
• HQ memperbarui detail misinya di database.
• WebSocket menyiarkan perubahan ke semua agen yang terhubung.
• Hanya data DTO yang relevan yang dikirim (tanpa kebocoran informasi rahasia).
• UI agen diperbarui secara real-time.

Mengapa WebSockets Lebih Unggul daripada Panggilan API Tradisional?

✅ Tidak ada lagi menunggu untuk pembaruan!
✅ Tidak ada panggilan API yang tidak perlu yang menghambat server Anda.
✅ Pengalaman pengguna yang lebih baik – data diperbarui secara instan!

WebSockets + DTOs menjamin s sinkronisasi instan antara HQ dan agen lapangan tanpa membebani server.

2️⃣ Menyiapkan WebSockets + DTOs

Teknologi yang digunakan:

✅ Node.js (Express) + Socket.io (WebSockets)
✅ PostgreSQL + Sequelize (Database)
✅ Redis (untuk skala WebSockets di banyak server)

Langkah 1: Instal Dependensi

npm install express socket.io sequelize pg

Langkah 2: Membuat Server WebSocket

const express = require("express");
const http = require("http");
const { Server } = require("socket.io");

const app = express();
const server = http.createServer(app);
const io = new Server(server);

io.on("connection", (socket) => {
  console.log(`Agen Terhubung: ${socket.id}`);

  socket.on("disconnect", () => {
    console.log(`Agen Terputus: ${socket.id}`);
  });
});

server.listen(3000, () => console.log("Server WebSocket berjalan di port 3000"));

✅ Sekarang, agen dapat terhubung ke WebSocket dan menerima pembaruan real-time!

3️⃣ DTO Pembaruan Misi: Transfer Data yang Aman & Efisien

DTO (Data Transfer Object) memastikan bahwa hanya data misi yang diperlukan yang dikirim ke agen, menghindari kebocoran.

function missionUpdateDTO(mission) {
  return {
    id: mission.id,
    codename: mission.codename,
    status: mission.status,
    location: mission.location,
  };
}

✅ Tidak ada informasi yang tidak perlu atau rahasia—hanya data penting untuk misi!

4️⃣ Mengirim Pembaruan Real-Time tentang Perubahan Misi

const { Mission } = require("./models");

app.put("/missions/:id", async (req, res) => {
  const { id } = req.params;
  const { status, location } = req.body;
  const mission = await Mission.findByPk(id);
  if (!mission) return res.status(404).json({ error: "Misi tidak ditemukan" });

  mission.status = status;
  mission.location = location;
  await mission.save();

  const updateDTO = missionUpdateDTO(mission);

  io.emit("mission-update", updateDTO);
  res.json(updateDTO);
});

✅ Setiap pembaruan di database segera diteruskan ke semua agen yang terhubung!

5️⃣ Agen Menerima Pembaruan Misi Secara Instan!

Langkah 1: Instal Klien WebSocket

npm install socket.io-client

Langkah 2: Terhubung & Mendengarkan Pembaruan

import { io } from "socket.io-client";

const socket = io("http://localhost:3000");

socket.on("mission-update", (update) => {
  console.log("Misi Diperbarui:", update);
  // Perbarui UI secara dinamis
});

✅ Sekarang, agen dapat melihat pembaruan misi secara real-time tanpa perlu menyegarkan!

6️⃣ Menskalakan WebSockets dengan Redis Pub/Sub

Untuk operasi berskala besar dengan beberapa server API, kita menggunakan Redis Pub/Sub untuk menyinkronkan pembaruan WebSocket.

Instal Redis untuk Skala WebSocket

npm install ioredis

Penyiaran WebSocket Berbasis Redis

const Redis = require("ioredis");
const pub = new Redis();
const sub = new Redis();

sub.subscribe("mission-updates");

sub.on("message", (channel, message) => {
  if (channel === "mission-updates") {
    io.emit("mission-update", JSON.parse(message));
  }
});

app.put("/missions/:id", async (req, res) => {
  const { id } = req.params;
  const { status, location } = req.body;

  const mission = await Mission.findByPk(id);
  if (!mission) return res.status(404).json({ error: "Misi tidak ditemukan" });

  mission.status = status;
  mission.location = location;
  await mission.save();

  const updateDTO = missionUpdateDTO(mission);

  await pub.publish("mission-updates", JSON.stringify(updateDTO));
  res.json(updateDTO);
});

✅ Sekarang, pembaruan disinkronkan di semua server WebSocket!

7️⃣ Bagaimana EchoAPI Membantu

EchoAPI adalah alat yang kuat yang memungkinkan Anda untuk menguji, memperbaiki, dan memantau komunikasi WebSocket secara real-time.

Manfaat EchoAPI:

✅ Simulasikan sambungan WebSocket untuk menguji pembaruan langsung.

✅ Pantau respons API tanpa menulis kode pencatatan tambahan.

✅ Debug API dengan mudah.

✅ Anda dapat memverifikasi pembaruan API dengan lancar!

Kesimpulan: Mengapa WebSockets + DTOs?

Agensi Mata-Mata Anda baru saja mendapatkan peningkatan besar!

Tidak ada lagi detail misi yang kadaluarsa. Tidak ada lagi panggilan API yang tidak perlu. Hanya intelijen real-time murni.

Siap untuk menerapkan? Coba EchoAPI hari ini!